Di dunia cyber, hacker, spammer (tukang spam) dan phisher (pelaku phishing) mungkin saja orang yang jahat, tapi untuk menjadi seperti itu tidak perlu menjadi orang yang jenius. Mereka menjadikan kebiasaan jahatnya sebagai sumber penghidupan hanya dengan mengeksploitasi lubang keamanan yang cukup dikenal yang oleh sebagian user tidak dihiraukan. Atau mengandalkan pada kecenderungan yang dilakukan oleh orang-orang padahal sudah dihimbau untuk tidak melakukan hal-hal tersebut. Kebanyakan para penjahat cyber menargetkan beberapa titik lemah di komputer kita yang belum terlindungi dan untuk selamat dari serangan penjahat cyber kita pun tidak perlu menjadi seorang yang jenius. Ikuti dan terapkan beberapa tips berikut yang akan membuat komputer kita menjadi lebih aman.
Pertama: Mem-patch software
Aktifkan update otomatis di Windows beserta program-program lainnya karena dengan begitu sistem operasi atau program seperti browser yang ada di komputer kita selalu up-to-date.
Kedua: Temukan lubang keamanan lainnya
Mungkin saja program-program yang kita instal tidak terdapat fasilitas update otomatisnya, dan untuk mengatasinya cukup menginstal Secunia Personal Software Inspector.
Ketiga: Download versi browser terakhir
Gunakan versi browser terakhir, karena sebagian besar aktivitas cyber serta kejahatannya terjadi melalui kelemahan-kelemahan yang ada di browser kita.
Keempat: Hati-hati dengan Social Engineering
Social Engineering dari seseorang yang tidak kita kenal atau dari seseorang merasa mengenal kita melalui e-mail atau file download banyak kita temui. Para pengirimnya berharap dapat menginfeksi komputer user dengan attachment atau file yang didownload. Untuk menghindari ketidakjelasan attachment atau file yang kita terima, gunakan scanner file online, www.virustotal.com.
Kelima: Waspadai perkembangan malware yang cepat
Software antivirus tradisional yang berbasiskan signature mudah sekali dirontokkan oleh semakin banyak dan cepatnya perkembangan malware. Sehingga selain signature, sebuah program antivirus juga membutuhkan deteksi proaktif yang tidak memerlukan signature untuk mengenali malware. Salah satu pendekatan yang cukup menjanjikan adalah dengan menganalisa kelakuan dari sebuah program berdasarkan tingkah lakunya di komputer kita. ThreatFire, menggunakan pendekatan seperti itu dan juga gratis.
Keenam: Selamatkan inbox e-mail kita dari spam
Walaupun filter spam semakin baik, namun e-mail sampah masih banyak yang lolos. Terlebih jika kita sering menggunakan alamat e-mail kita untuk berbelanja online, daftar di forum atau layanan web lainnya. Bagi pengguna Yahoo dapat memanfaatkan layanan tambahan pada account e-mailnya agar lebih canggih lagi dalam memfilter spam, layanan tambahan tersebut dapat dinikmati dengan berlangganan $20 per tahun. Atau bisa menggunakan layanan gratis dari www.spamgourmet.com yang akan membuatkan kita alamat e-mail baru yang nantinya akan mem-forward pesan e-mail ke alamat e-mail kita yang biasa.
Ketujuh: Kembangkan kebiasaan antiphishing
Praktek Phishing semakin merajalela dan sudah saatnya kita melatih serta membiasakan diri untuk tidak terjebak pada website-website palsu ini. Pendekatan terbaik adalah dengan tidak mengklik setiap link di pesan e-mail yang kita terima untuk mengakses rekening keuangan kita. Biasakan untuk mengetik langsung URL atau gunakan bookmark.
Kedelapan: Jaga agar situs milik kita aman
Para penjahat cyber menggunakan tool-tool otomatis untuk mencari website target yang memiliki kelemahan. Jika website kita memiliki kelemahan maka para penjahat dengan leluasa dapat masuk dan menanam kode-kode jahat di dalamnya, hal ini tentu saja dapat mencelakakan pengunjung setia web kita.
Kesembilan: Buat password kita aman dan mudah diingat
Banyak ahli yang mengatakan bahwa kita harus menggunakan password yang kuat dan unik untuk semua account. Tapi mereka tidak mengatakan bagaimana caranya untuk mengingat itu semua, sehingga akhirnya kita tetap saja akan menggunakan password yang sama untuk semua account. Solusinya bisa menggunakan Password Hash, sebuah add-on untuk Firefox dan IE yang akan menjadikan password sederhana lebih aman tapi juga mudah diingat. Dapat didownload di sini.
Kesepuluh: Dapatkan pembersihan ekstra
Banyak perusahaan pembuat antivirus menawarkan scan online gratis dan mudah melalui browser web kita, meskipun memang kita harus sabar menunggu. Berikut beberapa daftar scanner online:
Pertama: Mem-patch software
Aktifkan update otomatis di Windows beserta program-program lainnya karena dengan begitu sistem operasi atau program seperti browser yang ada di komputer kita selalu up-to-date.
Kedua: Temukan lubang keamanan lainnya
Mungkin saja program-program yang kita instal tidak terdapat fasilitas update otomatisnya, dan untuk mengatasinya cukup menginstal Secunia Personal Software Inspector.
Ketiga: Download versi browser terakhir
Gunakan versi browser terakhir, karena sebagian besar aktivitas cyber serta kejahatannya terjadi melalui kelemahan-kelemahan yang ada di browser kita.
Keempat: Hati-hati dengan Social Engineering
Social Engineering dari seseorang yang tidak kita kenal atau dari seseorang merasa mengenal kita melalui e-mail atau file download banyak kita temui. Para pengirimnya berharap dapat menginfeksi komputer user dengan attachment atau file yang didownload. Untuk menghindari ketidakjelasan attachment atau file yang kita terima, gunakan scanner file online, www.virustotal.com.
Kelima: Waspadai perkembangan malware yang cepat
Software antivirus tradisional yang berbasiskan signature mudah sekali dirontokkan oleh semakin banyak dan cepatnya perkembangan malware. Sehingga selain signature, sebuah program antivirus juga membutuhkan deteksi proaktif yang tidak memerlukan signature untuk mengenali malware. Salah satu pendekatan yang cukup menjanjikan adalah dengan menganalisa kelakuan dari sebuah program berdasarkan tingkah lakunya di komputer kita. ThreatFire, menggunakan pendekatan seperti itu dan juga gratis.
Keenam: Selamatkan inbox e-mail kita dari spam
Walaupun filter spam semakin baik, namun e-mail sampah masih banyak yang lolos. Terlebih jika kita sering menggunakan alamat e-mail kita untuk berbelanja online, daftar di forum atau layanan web lainnya. Bagi pengguna Yahoo dapat memanfaatkan layanan tambahan pada account e-mailnya agar lebih canggih lagi dalam memfilter spam, layanan tambahan tersebut dapat dinikmati dengan berlangganan $20 per tahun. Atau bisa menggunakan layanan gratis dari www.spamgourmet.com yang akan membuatkan kita alamat e-mail baru yang nantinya akan mem-forward pesan e-mail ke alamat e-mail kita yang biasa.
Ketujuh: Kembangkan kebiasaan antiphishing
Praktek Phishing semakin merajalela dan sudah saatnya kita melatih serta membiasakan diri untuk tidak terjebak pada website-website palsu ini. Pendekatan terbaik adalah dengan tidak mengklik setiap link di pesan e-mail yang kita terima untuk mengakses rekening keuangan kita. Biasakan untuk mengetik langsung URL atau gunakan bookmark.
Kedelapan: Jaga agar situs milik kita aman
Para penjahat cyber menggunakan tool-tool otomatis untuk mencari website target yang memiliki kelemahan. Jika website kita memiliki kelemahan maka para penjahat dengan leluasa dapat masuk dan menanam kode-kode jahat di dalamnya, hal ini tentu saja dapat mencelakakan pengunjung setia web kita.
Kesembilan: Buat password kita aman dan mudah diingat
Banyak ahli yang mengatakan bahwa kita harus menggunakan password yang kuat dan unik untuk semua account. Tapi mereka tidak mengatakan bagaimana caranya untuk mengingat itu semua, sehingga akhirnya kita tetap saja akan menggunakan password yang sama untuk semua account. Solusinya bisa menggunakan Password Hash, sebuah add-on untuk Firefox dan IE yang akan menjadikan password sederhana lebih aman tapi juga mudah diingat. Dapat didownload di sini.
Kesepuluh: Dapatkan pembersihan ekstra
Banyak perusahaan pembuat antivirus menawarkan scan online gratis dan mudah melalui browser web kita, meskipun memang kita harus sabar menunggu. Berikut beberapa daftar scanner online:
Trend Micro HouseCall: Mendeteksi dan membasmi malware; dapat berjalan di IE dan Firefox.
BitDefender Online Scanner: Mendeteksi dan membasmi malware, memerlukan IE.
Kaspersky Online Scanner: Mendeteksi malware, tapi tidak membasminya; berjalan di IE dan Firefox.
F-Secure Online Virus Scanner: Mendeteksi dan membasmi malware; memerlukan IE.
ESET Online Scanner: Mendeteksi dan membasmi malware; memerlukan IE
Bookmark/Search this post with
0 komentar:
Posting Komentar